Selasa, 11 Juni 2013
Siklus hidup kecoak
Berikut Siklus hidup kecoa
1. Telur kecoa bertelur sebanyak 16 sampai 40 telur. Telur-telur itu dibungkus dengan semacam bungkus dalam satu wadah yang disebut ootheca. Ootheca mencegah telur-telur ini mengalami kekeringan. Seekor betina dalam hidupnya mampu menghasilkan setidaknya 50 ootheca plus telur-telurnya. Telur-telur ini akan menetas dalam 6 sampai 7 minggu.
2. Setelah menetas, maka akan muncul nimfa. Kecoa tergolong serangga dengan metamorfosis tak lengkap, sehingga tidak ada fase pupa (kepompong). Nimfa secara perlahan akan menebal pada bagian exo-nya sehingga makin keras tubuhnya. Nimfa hanya memiliki mata sederhana tanpa mata faset dan tidak bersayap. Bentuknya sudah mirip dewasa. Nimfa kecoa tergolong rakus karena memakan semua barang organik. Kecoa setidaknya harus 8 kali ganti kulit untuk mencapai fase dewasa dalam kurun waktu 9-13 bulan
3. Setelah fase dewasa, kecoa akan mampu bereproduksi. Kecoa juga memiliki dua pasang sayap untuk terbang. Secara normal, kecoa dewasa akan hidup setidaknya hingga 1 tahun
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Terima kasih atas informasinya. Saya sedang mencari informasi tentang kecoa untuk mengendalikan/ membasminya. Pada fase mana kecoa paling efektif dibasmi? Mestinya pada fase telur/ oostheca dan nimfa. Berapa lama fase nimfa ini berlangsung? Apakah antara 9-13 bulan itu? Setelah menjadi dewasa dan bisa terbang, tentunya akan lebih sulit mengendalikan populasinya karena mereka bisa lebih mudah menghindari pestisida dan alat-alat pengendali populasi semacamnya.
BalasHapusSatu telur mampu menjadi brp kecoa ?
BalasHapusSatu buah dek. Sel telur adek sini abang buahi boleh?
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusMakasih kk
BalasHapusAku sekesaikan tgs in cmn 3 menit.
Teman2 aku ngatau aku liat di situs ini